Depok, 12 Nopember 2014, UKM Center Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia menerima kunjungan Menteri Koperasi dan UKM, Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, diterima oleh Dr. Beta Yulianita Gitaharie (Wakil Dekan I) dan Dr. Ir. Nining I. Soesilo MA (Pendiri UKMC FEUI), menteri melihat hasil-hasil binaan dari UKMC FEUI dan berdiskusi dengan karyawan beserta anggota-anggota binaan dari UKMC FEUI tersebut.
Kegiatan kunjungan dilanjutkan dengan pemaparan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh UKMC FEUI beserta dengan penghargaan yang telah diraih. Dijelaskan dalam paparan tersebut oleh Kepala UKMC FEUI, Ibu Dewi Meisari, “UKMC merupakan salah satu perwujudan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bidang pengabdian masyarakat”. Sejak didirikannya tahun 2005 oleh Dekan Fakultas Ekonomi, UKMC selalu berusaha menjadi Pusat UKM paling progesif yang mampu menciptakan kontribusi nyata pada masyarakat melalui kegiatan dan program pemberdayaan Usaha Kecil hingga Mikro yang terintegrasi, baik dari kegiatan pelatihan, pendampingan, fasilitasi kredit, penghargaan, kompetisi, sampai penelitian.
Dalam kesempatan ini pula, Menteri igin mengetahui perkembangan dan kendala-kendala yang diahadapi oleh UKM dan bagaimana lembaga pendamping seperti UKMC FEUI daoat bekerjasama dan bersinergi dengan Kementerian Koperasi & UKM RI untuk pemberdayaan UMKM dan pengembangan kewirausahaan di Indonesia, sehingga bersama dapat meningkatkan jumlah UKM kita yang bisa naik kelas. Di antara permasalahan mendasarkan yang telah dicatat adalah persoalan database pelaku UMKM, pentingnya program pendampingan yang tidak lagi sekedar pelatihan dengan proses seleksi yang tepat sasaran, dan bagaimana mensinkronisasi banyaknya program pengembangan UMKM agar tidak tumpang tindih dan memiliki proses graduasi yang lebih termonitor.
Untuk pengembangan Koperasi, Ibu Nining menambahkan bahwa pemerintah perlu mendukung koperasi yang telah. berdedikasi melayani masyarakat miskin dan memberdayakan mereka hingga keluar dari kemiskinan, seperti Koperasi Mitra Dhuafa dan Koperasi Kasih Indonesia, yang keduanya merupakan koperasi yang turut didampingi oleh UKMC FEUI. Ibu Nining menekankan bahwa sejak kelahirannya sampai saat ini UKMC FEUI aktif berkontribusi dalam mewujudkan inklusi keuangan.
Kunjungan dan diskusi berlangsung sekitar 2.5 jam dan. Bapak Puspayoga sangat bersemangat untuk menindaklanjuti berbagai hasil diskusi hari itu, dan langsung meminta Sekretaris Kementerian, Bapak Agus Muharam untuk mengatur pertemuan lanjutan dengan tim UKMC FEUI. Dengan kolaborasi, beliau yakin akan lebih banyak UMKM kita yang dapat naik kelas, dan pembangunan ekonomi yang lebih inklusif pun dapat terwujud.(HUMAS FEUI-RDS)
