Pesan Ari Kuncoro untuk Generasi Milenial di Forum Kebangsaan UI
Nino Eka Putra ~ Humas FEB UI
JAKARTA – Forum Kebangsaan Universitas Indonesia telah diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo dalam acara Dies Natalis UI ke-68 tahun pada Februari 2018 lalu. UI telah menggelar Forum Kebangsaan pada 8 Maret 2018 dan 9 Mei 2018 di Balai Sidang UI, Depok.
Forum tersebut merupakan salah satu wujud kontribusi UI untuk Indonesia. Sebuah forum yang diinisiasi untuk menanggapi berbagai permasalahan bangsa di berbagai bidang, seperti ekonomi, politik, sosial-budaya, dan pertahanan-keamanan. Nantinya hasil forum kebangsaan yang berupa kajian akan disampaikan kepada masyarakat luas dan pemangku kepentingan pemerintah dan publik secara langsung maupun berbagai media cetak & elektronik.
Pada forum yang disiarkan kali ini oleh Kompas TV spesial Hari Lahir Pancasila (2/6/2019) mengangkat isu tentang kondisi Indonesia saat ini. Menjadikan Indonesia tetap satu nusa, satu bangsa dan satu bahasa di era yang sangat terbuka sekarang ini memang menjadi tantangan tersendiri bagi seluruh elemen bangsa.
Tantangan ini seharusnya bukanlah beban, karena pada dasarnya Indonesia ada di dalam darah yang mengalir pada setiap anak bangsa. Hanya saja kita harus senantiasa mengingat dan merawatnya.
Menurut Dekan FEB UI, Ari Kuncoro, sekarang ini kondisi dunia sudah berubah ke industri 4.0. Suatu platform yang memungkinkan kita melakukan sinergi antar sektor dan kegiatan-kegiatan yang berbeda. Tetapi, ini memerlukan open thinking yang terdiri dari kreativitas, berpikir kritis, dan empirical (bukan suatu wacana).
”Pada dasarnya yang terjadi saat ini kita masih berpikir bahwa peguruan tinggi merupakan tempat untuk menghasilkan SDM siap pakai, tetapi faktanya saat ini yang diperlukan ialah SDM yang siap beradaptasi. Itulah yang harus diperhatikan oleh generasi milenial kita untuk siap menghadapi dan mengikuti perkembangkan dunia,” ucap Ari Kuncoro.
“Oleh karena itu, peran dari generasi milenial sangat dibutuhkan oleh negara untuk menjaga keutuhan Indonesia. Selain itu, juga untuk dapat bersaing dengan negara lainnya demi memajukan Indonesia,” tutupnya. (Des)
