Rustam Kaji Adakah Paradoks Pada Konsumsi Kalori dan Pengeluaran Rumah Tangga Indonesia
Nino Eka Putra ~ Humas FEB UI
DEPOK – Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Rustam (1206313980), di gedung Pascasarjana, Kamis (27/6/2019).
Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Prof. Nachrowi Djalal Nachrowi, Ph.D., dengan pembimbing, Prof. Mohamad Ikhsan, Ph.D. (Promotor), Dr. Djoni Hartono (Ko-Promotor 1), Sudarno Sumarto, Ph.D. (Ko-Promotor 2). Selaku tim penguji, Prof. Nachrowi Djalal Nachrowi, Ph.D. (Ketua Penguji), Vid Adrison, Ph.D., Teguh Dartanto, Ph.D., Alvin Pratama, Ph.D., dan Dr. Arie Damayanti.
Disertasi yang diangkat oleh promovendus, berjudul “Konsumsi Kalori dan Pengeluaran Rumah Tangga Indonesia: Adakah Paradoks?”. Pada periode 2011-2014 di Indonesia diduga terjadi suatu paradoks konsumsi kalori dimana konsumsi kalori perkapita menurun dengan meningkatnya pengeluaran perkapita dan ukuran rumah tangga.
Penelitian ini akan menganalisis paradoks konsumsi kalori tersebut dengan menerapkan beberapa metode analisis, termasuk metode LOWESS, repeated cross section menggunakan variabel instrumen, dan metode regresi kuantil.
Data penelitian ini berskala nasional dengan memanfaatkan data hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2011-2014. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa paradoks hubungan konsumsi kalori terhadap pendapatan dan ukuran rumah tangga cenderung terjadi di Indonesia pada periode 2011-2014.
Selain itu, kebutuhan kalori dan program Raskin berkorelasi positif dengan konsumsi kalori. Dari temuan tersebut, saran dari penelitian ini adalah pemerintah perlu menjaga kesinambungan program bantuan pangan rumah tangga, menjamin kestabilan harga makanan pokok masyarakat, dan penerapan skala ekonomi dalam perhitungan garis kemiskinan.
Dengan demikian, Dewan Pimpinan sidang terbuka promosi doktor memutuskan, Rustam dinyatakan lulus dengan predikat Memuaskan dan berhasil mendapat gelar Doktor yang ke-109 Bidang Ilmu Ekonomi. Selamat kepada Dr. Rustam! (Des)