Departemen Akuntansi FEB UI Adakan Rapat Pengembangan SDM Dosen Tahun 2019
Hana Fajria – Humas FEB UI
DEPOK – Departemen Akuntansi menyelenggarakan rapat pengembangan SDM untuk para dosen di Bidang Akuntansi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia membahas program kerja, capaian kinerja, dan target kinerja ke dapannya yang berlangsung di ruang RSM, Departemen Akuntansi, pada Kamis (29/8/2019).
.
Rapat ini dibuka oleh Dr. Ancella Hermawan, MBA, CA, ACMA, CGMA., selaku Ketua Departemen Akuntansi. Ia menyampaikan rencana pengembangan Dosen di Departemen Akuntansi FEB UI.
Hal-hal yang harus dikembangkan, di antaranya Tingkatkan hard skill dan soft skill, dan reputasi untuk anggota fakultas, Mengelompokkan anggota fakultas untuk lebih fokus dalam pengajaran dan penelitian, Serangkaian lokakarya untuk memperbarui pengetahuan berdasarkan standar profesional internasional dan pengetahuan teknologi yang diperlukan, Mendorong topik penelitian untuk mengaitkan akuntansi dengan teknologi, Meningkatkan kelompok “merah” anggota fakultas untuk menulis berdasarkan keahlian dan minat mereka, Atur program PhD alternatif dengan USM, Meningkatkan kutipan publikasi untuk meningkatkan H-Index, Koordinasi dengan PPA untuk memastikan setiap anggota fakultas akan memiliki poin Layanan Masyarakat, Memenuhi standar AACSB untuk Sumber Daya Manusia serta Meningkatkan pengukuran kinerja dengan mewajibkan anggota fakultas untuk menyerahkan target tahunan mereka di awal tahun dan menyerahkan portofolio dan bukti mereka di akhir tahun.
.
“Sebagai pengajar peran bapak ibu harus lebih banyak participatingnya, kalau participating itu harus ada involvement didalam akademik environment di FEB UI, bukan hanya datang ngajar pulang, karena itu hanya supporting, tidak hanya participating, tapi juga harus memiliki intellectual contribution, kita harus berupaya supaya IC tidak nol, karena itu akan dianggap tidak memenuhi standar AACSB, berikut 4 Kualifikasi Standar nya yakni Scholarly Academics (SA), Practicing Academics (PA), Scholarly Practicioners (SP) dan Instructor Practicioners (IP). Diharapkan minimal Prodi memiliki SA 40% kecuali Pasca 60% dan Maksimal IP 30% di departemen akuntansi. Kita harus berupaya dan yakin kita bisa memenuhi satandar AACSB, bersama kita bisa” ucap Ancella.
.
Kemudian, Dr. Dodik Siswantoro, S.E., M.Sc., Acc., selaku Staf pengajar Departemen Akuntansi mempresentasikan mengenai BKD, Google Scholar, Sinta Dikti, serta Kenaikan Pangkat. Dalam paparannya, Dodik menampilkan peringkat prodi S1 Prodi Akuntansi berdasarkan logaritma pangkat dosen dan publikasi dosen, jadi data menunjuk dari Google Scholar dan Sinta Dikti. Serta menjelakan bagaimana cara menginput data di Google Scholar & SintaDikti.
.Selanjutnya, Dr. Dyah Setyaningrum, M.S.M., CPMA., CA., selaku Kaprodi S1 Reguler Akuntansi menyampaikan tentang terkait kehadiran absen dosen agar diinput ke SIAK-NG, penyampaian koordinator mata kuliah di tiap prodi, memastikan silabus sudah tersedia sejak pertama kuliah, koordinir pembuatan soal UAS, UTS dan koordinir sesuai dengan LO, Dosen pengajar yang harus membuat rubrik penilain,mengingatkan mahasiswa agar mengikuti sequance mata kuliah, mendorong mahasiswa untuk mengikuti exchange student/lomba/kompetisi agar menambah bekal untuk mahasiswa ketika mereka lulus nanti, pemaparan evaluasi laporan magang mahsiswa dan pemaparan proses AOL yang akan dijadikan assessment ultimate.
Setelah penjelasan dari masing-masing pembicara dilanjutkan diskusi mengenai masalah-masalah yang ada tersebut dan diakhiri dengan makan siang bersama.