MM FEB UI Peringati Hari Jadi ke-31 Tahun dengan Komitmen Tetap Unggul di Indonesia Maupun Dunia
Nino Eka Putra ~ Humas FEB UI
JAKARTA – Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (MM FEB UI) memperingati Hari Jadi ke-31 tahun yang diadakan di Lobi lantai 1, Gedung MM Salemba, pada Selasa (8/10/2019).
Rofikoh Rokhim selaku Ketua Program Studi Magister Manajemen mengatakan hari ini Program Studi MM FEB UI merayakan Hari Jadi ke-31 tahun dan merupakan Prodi tertua di Indonesia. Mengingat, MM FEB UI yang pertama kali berdiri di Indonesia. Selama perjalanan MM FEB UI, hambatan & rintangan yang dihadapi begitu besar. Namun, tren progres Prodi ini semakin meningkat dari masa ke masa, baik dari sisi mutu, konten, fasilitas, dan prestasi/keunggulan lainnya.
“Semoga rahmat dan anugerah dari Allah SWT, kita bisa mempertahankan dan meningkatkan lebih baik lagi. Ke depannya, semoga kita bisa bekerja lebih giat untuk menjaga kualitas peringkat MM FEB UI agar tetap ternama dan terdepan di Indonesia, karena mengingat banyak pesaing yang semakin ketat dari seluruh Indonesia. Selain itu, kita tetap mengedepankan keramahan dalam memberikan pelayanan prima bagi mahasiswa dan meningkatkan kualitas pengajaran dari dosen,” harapan Rofikoh Rokhim di akhir sambutannya.
Arief Wibisono Lubis selaku Plt Ketua Departemen Manajemen dan Ketua Program Studi S-1 Manajemen mengucapkan selamat ulang tahun kepada MM FEB UI ke-31 tahun. Semoga MM FEB UI semakin maju dan unggul di antara pesaing-pesaing lainnya. Dan semakin dipercaya oleh calon-calon mahasiswa yang ingin melanjutkan perkuliahan S-2 di MM FEB UI.
Yeshika Alversia selaku Sekretaris Program Studi Magister Manajemen menyampaikan bahwa sudah 31 tahun MM FEB UI berkibar di Indonesia, tentu banyak perubahan dari masa ke masa atas berkat kerja keras yang dibangun bersama-sama. Dari segi peringkat, MM FEB UI tidak hanya terbaik di Indonesia, namun kita juga terbaik di dunia, baik dari sisi akreditasi Asia maupun Internasional. Maka, untuk tetap semakin maju ke depannya, kita harus bisa menghadapi rintangan & tantangan yang jauh lebih besar lagi. (Des)