Mahasiswa FEB UI Sabet Juara 1 CFA Institute Research Challenge 2020
Rima Noersita Sarvi ~ Humas FEB UI
JAKARTA – Kompetisi CFA Institute Research Challenge kembali digelar di Indonesia. CFA Institute Research Challenge adalah kompetisi global tahunan yang memberikan bimbingan langsung kepada para mahasiswa dan pelatihan intensif dalam analisis keuangan dan etika profesional. Setiap siswa akan diuji kemampuan analitik, penilaian, penulisan laporan, dan presentasi serta mendapatkan pengalaman dunia nyata karena mereka berperan sebagai analis riset.
Pada kompetisi ini, mahasiswa FEB UI yang terdiri dari Maura Bellarmia Alexandrina (Akuntansi 2016), Gabriella Jessica Hidayat (Manajemen 2016) selaku Ketua Tim, Danzel Aryo Soerjohadi (Akuntansi 2016), I Gede Sthitaprajna Virananda (Ilmu Ekonomi 2016), Nicholas (Akuntansi 2017) ini meraih 1stPlace pada kategori lomba Investment Research Paper. Serta mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 18jt dan trip ke korea selatan untuk regional round APAC.
Namun, karena merebaknya virus korona di beberapa negara, tim mahasiswa FEB UI bertanding secara virtual untuk regional round.
Para peserta diminta mengumpulkan draft investment research paper pada bulan November 2019.
“Setelah dinyatakan lolos, kami lanjut membuat investment research paper untuk dikumpulkan akhir Januari 2020 lalu. Selanjutnya, kami lolos seleksi menjadi top 5 teams dan pada hari Sabtu, 15 Februari 2020, kami mempresentasikan invesment recommendation kami, di Financial Club, Graha CIMB Niaga,” kata Maura.
Topik yang dibahas mereka dapat memenangkan ajang kompetisi ini adalah membuat report yang berisi rekomendasi (buy/hold/sell) dari sebuah saham yaitu Waskita Karya (WSKT IJ).
“Kami menyiapkan dan mempresentasikan investment thesis untuk mendukung rekomendasi kami,” ujar Maura.
“Kami merasa sangat senang karena kerja keras kami terbayarkan dan merasa bangga bisa mewakilkan UI dan Indonesia di ajang regional kompetisi ini,” tambahnya.
“Semoga kami dapat memenangkan regional round sehingga dapat membawa nama UI dan Indonesia ke tahap global,” tutupnya.
