Raih Doktor di FEB UI, Inta Hartaningtyas Ungkap Strategi Agilitas untuk Perbankan Indonesia

Raih Doktor di FEB UI, Inta Hartaningtyas Ungkap Strategi Agilitas untuk Perbankan Indonesia

 

Nino Eka Putra – Humas FEB UI

DEPOK – (5/6/2025) Program Pascasarjana Ilmu Manajemen (PPIM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) mengadakan sidang terbuka Promosi Doktor Inta Hartaningtyas, yang berlangsung di ruang 401-403 Gedung Pascasarjana FEB UI, Kamis (5/6).

Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Prof. Nachrowi Djalal Nachrowi, Ph.D., dengan pembimbing Prof. Rhenald Kasali, Ph.D. (Promotor), Rr. Ratih Dyah Kusumastuti, Ph.D. (Ko-Promotor 1), Prof. Sri Rahayu Hijrah Hati, Ph.D. (Ko-Promotor 2), serta para tim penguji Prof. Sari Wahyuni, Ph.D. (Ketua Penguji), Budi W. Soetjipto, D.B.A., Cyrillus Harinowo, Ph.D., Dr. Elok Savitri Pusparini, dan Riani Rachmawati, Ph.D.

 Dalam disertasinya yang berjudul “Organizational Elements and Continuous Organizational Agility: The Impact on Indonesian Bank Competitiveness”, Dr. Inta meneliti bagaimana elemen-elemen organisasi dapat membentuk agilitas berkelanjutan dalam industri perbankan nasional yang sangat teregulasi. Ia menemukan bahwa meskipun bank beroperasi dalam kerangka regulasi yang ketat, transformasi menuju organisasi yang lincah dan adaptif tetap terjadi secara signifikan.

Penelitian dilakukan dengan pendekatan metode campuran sekuensial. Tahap awal melibatkan wawancara mendalam dengan para pakar perbankan untuk menggali fondasi mikro dan dinamika organisasi. Dilanjutkan dengan survei terhadap 89 bank (91% dari total populasi bank di Indonesia) yang datanya dianalisis menggunakan SEM-PLS, serta didukung analisis mediasi berantai dan multigrup.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan kewirausahaan, budaya organisasi digital, dan kapabilitas platform digital berperan penting dalam mendorong agilitas organisasi yang berkelanjutan. Namun, tidak semua variabel tersebut berdampak langsung pada keunggulan kompetitif—sebagian besar memerlukan peran variabel mediasi.

Dr. Inta juga berhasil memperkenalkan konsep continuous organizational agility sebagai variabel multidimensional baru yang belum banyak dieksplorasi dalam literatur manajemen. Temuan ini memperluas wawasan tentang bagaimana dinamika internal organisasi dapat meningkatkan daya saing, bahkan dalam sektor yang sangat diatur seperti perbankan.

Dengan ini, Dewan Pimpinan sidang terbuka promosi doktor memutuskan, Inta Hartaningtyas lulus dengan predikat Summa Cumlaude dan berhasil meraih gelar Doktor yang ke-343 Bidang Ilmu Manajemen Stratejik. Selamat kepada Dr. Inta Hartaningtyas!