FEB UI Lantik Pimpinan Struktural Periode 2025–2029, Wujudkan FEB UI sebagai The Forefront of Innovation in Economics and Business
Rifdah Khalisha – Humas FEB UI
Depok, 4 Agustus 2025 – Menandai babak baru kepemimpinan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) menyelenggarakan Pelantikan Pimpinan Struktural Periode 2025–2029, di Auditorium Soeria Atmadja, Gedung Dekanat, pada Senin (4/8).
Seluruh Pimpinan Struktural FEB UI Periode 2025-2029 telah resmi dilantik melalui pengangkatan sumpah jabatan di hadapan pemuka agama serta penandatanganan berita acara dan pakta integritas. Prosesi ini dipimpin oleh Dekan FEB UI Yulianti Abbas, Ph.D. yang didampingi Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan Prof. Dr. Irwan Adi Ekaputra serta Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Ventura, dan Administrasi Umum Kiki Verico, Ph.D.
Pada pidato pembukaan acara pelantikan, Dekan FEB UI Yulianti Abbas, Ph.D. mengutarakan, “Terima kasih kepada para pimpinan struktural di periode sebelumnya yang telah meletakkan batu pijakan sehingga pimpinan selanjutnya membuat kita semua di sini akan dengan mudah memulai perjalanan untuk empat tahun ke depan. Terima kasih atas komitmen dan dedikasinya memajukan fakultas kita tercinta.”
“Selamat bekerja dan mengemban amanah baru hari ini. Hasil terbaik tidak dicapai dengan kerja individu, tetapi kolaborasi dan sinergi semua unit yang optimal. Tidak bisa sendirian, komponen yang ada harus bekerja bersama-sama dan tidak saling mendahului untuk membentuk suatu karya yang indah,” imbuhnya.
Yulianti melihat tantangan FEB UI ke depan akan semakin kompleks di tengah dunia yang berubah sangat cepat, teknologi digital semakin mendominasi dan mentransformasi dunia pendidikan, bisnis, dan ekonomi. Selaras hal tersebut, ekspektasi pemangku kepentingan terhadap institusi, lulusan, dosen, hingga tenaga kependidikan turut meningkat. Namun, dengan sumber daya, nama besar, dan insan berdedikasi yang FEB UI miliki, Yulianti percaya bahwa semua tantangan tersebut adalah peluang untuk menunjukkan keunggulan.
Hal senada disampaikan oleh Ketua Dewan Guru Besar Fakultas Prof. Moh. Ikhsan, Ph.D. bahwa di level global, universitas menghadapi beberapa tantangan, mulai dari the premium wage untuk universitas yang semakin rendah, cost of education yang semakin mahal, hingga ekspektasi dan tuntutan masyarakat terhadap universitas semakin tinggi. Dengan demikian, FEB UI sebagai institusi pendidikan perlu menciptakan lulusan yang lebih relevan dan berkualitas.
Prof. Ikhsan mengajak para pimpinan baru untuk mendefinisikan kembali makna tri dharma perguruan tinggi, “Permintaan terhadap FEB UI bukan hanya sekedar mendidik sarjana atau master, tetapi juga leader bangsa. Oleh karena itu, kita harus kerja bareng dan saling mendukung.”
Hadir secara daring, Ketua Senat Akademik Fakultas Prof. Viverita FEB UI mengingatkan, “Pelantikan hari ini bukan hanya pergantian estafet kepemimpinan, tetapi juga awal dari fase penting perjalanan fakultas kita yang tidak hanya terkemuka di Indonesia, tetapi juga mampu mengukuhkan posisinya di tingkat global, unggul, relevan, dan berdampak, salah satunya melalui pencapaian triple crown accreditation agar FEB UI sejajar dengan sekolah bisnis terbaik dunia.”
“Upaya ini tidak sederhana, menuntut konsistensi, dedikasi, dan komitmen kolektif dari seluruh unsur fakultas, baik akademik, administratif, maupun mahasiswa. Di sinilah pentingnya kepemimpinan struktural yang kuat dan kolaboratif. Saudara yang dilantik hari ini bukan hanya menerima jabatan, tetapi menerima amanah akademik dan moral untuk membawa fakultas kita ke arah yang lebih baik, melalui tata kelola yang inklusif berbasis mutu dan berlandaskan etika,” ungkapnya.
Struktur organisasi FEB UI 2025-2029 mengalami penyesuaian pada beberapa unit dan posisi strategis untuk mendukung visi fakultas, di antaranya penambahan struktur pimpinan baru: (1) Chief Assurance Officer Prof. Dr. T. Ezni Balqiah; (2) Chief Internationalization Officer Arief Wibisono Lubis, Ph.D.; dan (3) Staf Khusus Dekan Bidang Pengawasan Unit Usaha T.M. Zakir Sjakur Machmud, Ph.D.
Selanjutnya, FEB UI mengangkat dan memberikan amanah untuk bertugas kepada para pejabat struktural periode 2025–2029, antara lain Rus’an Nasrudin, Ph.D. (Ketua Departemen Ilmu Ekonomi), Zaafri Ananto Husodo, Ph.D. (Ketua Departemen Manajemen), dan Prof. Desi Adhariani, Ph.D. (Ketua Departemen Akuntansi).
Ketua dan sekretaris program studi pascasarjana, yakni Yohana Magdalena Lydia, Ph.D. (Ketua Program Studi PPIE), Prof. Sri Rahayu Hijrah Hati, Ph.D. (Ketua Program Studi PPIM), dan Luluk Widyawati, Ph.D. (Ketua Program Studi PPIA), Rizki Nauli Siregar, Ph.D. (Sekretaris Program Studi PPIE), dan Ratih Dyah Kusumastuti, Ph.D. (Sekretaris Program Studi PPIM).
Sementara ketua dan sekretaris program studi magister, Muhammad Hanri, Ph.D. (Ketua Program Studi Magister Perencanaan Ekonomi dan Kebijakan Pembangunan), Prof. Rofikoh Rokhim, Ph.D. (Ketua Program Studi Magister Manajemen), Dr. Vera Diyanty (Ketua Program Studi Magister Akuntansi dan Profesi Akuntan), Dr. Ashintya Damayati (Sekretaris Program Studi Magister Perencanaan Ekonomi dan Kebijakan Pembangunan), Arviansyah, Ph.D. (Sekretaris Program Studi Magister Manajemen), dan Machmudin Eka Prasetya, Ph.D. (Sekretaris Program Studi Magister Akuntansi dan Profesi Akuntan).
Kemudian, Ketua Program Studi S-1, Dr. Titissari (S-1 Ilmu Ekonomi), Dr. Irfani Fithria Ummul Muzayanah (S-1 Ilmu Ekonomi Islam), Imam Salehudin, Ph.D. (S-1 Manajemen), Nur Dhani Hendranastiti, Ph.D. (S-1 Bisnis Islam), Panggah Tri Wicaksono, Ph.D. (S-1 Akuntansi), Dr. Eliza Fatima (S-1 Ekstensi / Rekognisi Pembelajaran Lampau), Dr. Isfandiarni (Ketua Program Kelas Khusus Internasional), dan Dr. Lisa Listiana (Wakil Ketua Program Kelas Khusus Internasional).
Pimpinan Pusat Akademik Fakultas, terdiri atas Dr. Dwi Nastiti Danarsari (Kepala Center for Education and Learning in Economics and Business), Ririen Setiati Riyanti, Ph.D. (Manajer Pendidikan), Desti Fitriani, Ph.D. (Manajer Riset dan Pengabdian Masyarakat), Dr. Anna Amalyah Agus (Manajer Kemahasiswaan), Endang Wahyulestari, M.Hum. (Kepala Pusat Sumber Belajar), Edward Tanujaya, M.Sc. (Manajer Pengembangan Kerjasama dan Pengelolaan Unit Usaha), Dr. Sartika Djamaluddin (Manajer Sumber Daya Manusia dan Pengembangan Talenta), Triza Mudita, Ph.D. (Kepala Kantor Komunikasi), Nina Damaiyanti, S.E. Ak. (Manajer Keuangan dan Administrasi Umum), serta Muhammad Hafiizh, M.E. (Manajer Aset, Operasional, dan Pemeliharaan Fasilitas).
Akhir kata, Yulianti berharap seluruh pimpinan dapat membangun kepercayaan, komunikasi yang terbuka, dan budaya inovasi yang excellent, dengan memastikan seluruh langkah didasarkan pada semangat kebersamaan. Ia menegaskan untuk saling berkolaborasi dan tidak berkompetisi dalam mewujudkan FEB UI sebagai the forefront of innovation in economics and business yang memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa.




