Sabtu, 28 Mei 2016- Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) menyelenggarakan peluncuran buku “WIDJOJO NITISASTRO: Panditaning Para Raja”. Buku yang dibuat oleh Widjajalaksmi Kusumaningsih ini merupakan buku yang dibuat berdasarkan pengalaman pribadi beliau sebagai putri dari Prof. Widjojo Nitisastro. Dikarenakan semasa hidup Prof. Widjojo Nitisastro tidak pernah menulis biografi atau memoarnya. Karena tidak ingin memberikan pembenaran ataupun pembelaan terhadap apa yang dilakukan dalam pengabdiannya pada Negara di masa lalu, biar sejarahlah yang menjelaskan.
Dalam sambutannya Prof. Ari Kuncoro, Ph.D. (Dekan FEB UI) menyampaikan bahwa buku ini sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, mempelajari sejarah dan pengetahuan dari generasi ke generasi, dari pemerintah ke pemerintah merupakan salah satu langkah pelestarian pengetahuan dan juga pembelajaran bagi UI dan FEB UI pada khususnya.
Prof. Widjojo diungkapkan dalam sambutannya oleh Prof. Ari, merupakan peletak dasar-dasar pendidikan sarjana FEUI dengan konsep “generalis dengan spesialisasi terbatas” yang melalui alumni-alumninya kemudian bekerja di berbagai pendidikan mulai dari sektor pemerintahan sampai sektor swasta. Pemikirannya tentang pembangunan ekonomi tidak layu oleh zaman bahkan terus mekar dan dilestarikan oleh para penerusnya di FEB UI sejak tahun 2014.
Seperti yang juga dikutip dalam kata pengantar buku tersebut “penyusunan buku ini merupakan upaya memotret secara lengkap tentang buah karya dan pemikiran ayah secara obyektif yang memberikan arti bagi kemajuan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sebagaimana harapan almarhumah ibu Siti Sudarsih, istri ayahanda Widjojo Nitisastro (ibu saya) yang ketika Ibu masih bersama kami meminta kepada saya, kelak dikemudian hari akan melakukan “pembelaan” atas buah karya dan pemikiran ayah untuk bangsanya”. Serta sebagai suatu upaya untuk mendokumentasikan atau adanya filling data mengenai Prof. Widjojo Nitisastro agar generasi kedepan mengenal Sejarah Bangsanya.
Sambutan dibuku ini ditulis oleh bapak Jakob Oetama wartawan senior Kompas dan diakhiri dengan catatan pinggir oleh bapak Goenawan Mohammad wartawan senior Tempo. Acara ini dihadiri oleh para kerabat, sahabat Prof. Widjojo Nitisastro, civitas akademica. Acara ini dihadiri juga oleh: Presiden Republik Indonesia ke-3 Bapak BJ Habibie, Wakil Presiden Republik Indonesia Bapak Boediono, sahabat alharhum Prof. Widjojo Nitisastro “lima sekawan” (Bapak Subroto, Bapak Emil Salim, Keluarga Prof. Ali Wardhana, Keluarga Prof. Moh. Sadli). Selain itu keluarga para “inspirator” bapak Prof. Widjojo Nitisastro yaitu keluarga Drs. Moh. Hatta, keluarga Ir. Djuanda, keluarga Prof. Soemitro Djojohadikusumo, keluarga Ali Budiardjo, keluarga Sri Sultan HamengkuBuwono IX, keluarga K.H. Abdurahman Wahid yang diwakili oleh ibu Shinta Nuriah ibu Negara dari Presiden Republik Indonesia ke-4 dan keluarga Presiden Republik Indonesia ke-2 Bapak Soeharto.
-Humas FEB UI-
