Inilah 3 Masukan Mahasiswa dalam Visitasi Akreditasi S-1 Ilmu Ekonomi FEB UI

Inilah 3 Masukan Mahasiswa dalam Visitasi Akreditasi S-1 Ilmu Ekonomi FEB UI

 

Nino Eka Putra ~ Humas FEB UI

DEPOK – Program Studi S-1 Ilmu Ekonomi FEB UI melakukan visitasi akreditasi yang diasesori oleh Prof. Waridin, Ph.D., dari Universitas Diponegoro (Undip) dan Prof. Dr. Bernadette Robiani dari Universitas Sriwijaya (Unsri) yang berlangsung di ruang Prof. MR. Djokosoetono, Gedung Dekanat, pada Senin (30/9/2019).

Dekan FEB UI sekaligus Rektor UI Terpilih Periode 2019–2024 mengatakan tahun 2019, FEB UI dinobatkan sebagai sekolah bisnis terbaik di Indonesia dan dunia. Menurut QS World University Rankings terdapat 3 bidang ilmu yang menjadi dasar penilaian di sekolah bisnis, di antaranya akuntansi & keuangan berada di posisi 201-250, ekonomi & ekonometrik berada di posisi 301-350, serta ilmu sosial dan manajemen berada di posisi 215. Reputasi akademik dan pemberi kerja ialah dua faktor penyumbang skor tertinggi untuk ketiga bidang ilmu tersebut.

“Saat ini, FEB UI sedang proses menuju akreditasi Internasional AACSB yang disosialisasikan bagi sivitas akademika melalui pelatihan, mentoring oleh Prof. Dr. Samsinar dari Universitas Tun Abdul Razak Malaysia, Sistem Informasi Layanan Terintegrasi (SIANSI) untuk AoL, penyelarasan kurikulum, dan capacity building bagi karyawan,” ucap Ari Kuncoro.

Kemudian, sambutan perwakilan tim asesor yang merupakan Guru Besar Universitas Diponegoro, Waridin mengucapkan terima kasih atas pelayanan yang diberikan oleh kami selaku tim asesor selama kegiatan visitasi akreditasi ini berlangsung. Pada hari ini, kami ditugaskan oleh BAN-PT untuk menjadi tim asesor Program Studi S-1 Ilmu Ekonomi FEB UI. Intinya sepanjang tidak ada perubahan terkait data-data dalam borang, maka akan selesai tepat pada waktunya.

Berdasarkan hasil penilaian tim asesor, Guru Besar dari Universitas Diponegoro, Waridin menyampaikan bahwa secara umum data borang yang disajikan oleh tim Prodi S-1 Ilmu Ekonomi FEB UI tidak banyak perubahan dan sudah diupload serta dilaporkan di website BAN-PT. Mudah-mudahan SAPTO (Sistem Akreditasi Perguruan Tinggi Online) yang sudah kami unggah terbaca dengan baik oleh sistem. Dan hasil nilainya nanti, kami serahkan ke BAN-PT.

Sedangkan, Guru Besar dari Universitas Sriwijaya, Bernadette Robiani menilai bahwa masukan dari mahasiswa FEB UI khususnya Program Studi S-1 Ilmu Ekonomi terdapat 3 poin, yaitu pertama bagi mahasiswa yang mengikuti Program Exchange perlu adanya keterlibatan dari dosen untuk membuka office hours perihal sosialisasi program tersebut. Kedua, FEB UI ini sudah melakukan kerjasama dengan universitas partner di luar negeri, maka peran mahasiswa perlu dilibatkan khususnya mereka yang berasal dari daerah. Ketiga, FEB UI mempunyai Program Kelas Internasional yang berisikan mahasiswa kompeten & mempunyai kecakapan bahasa mempuni maka saran nya bahwa masih adanya dosen yang belum siap menyampaikan materi sesuai dengan kompetensi mahasiswa Kelas Internasional. (Des)