FEB UI Menerima Kunjungan Gubernur Bengkulu untuk Menjalin Kerjasama di Dunia Pendidikan
Nino Eka Putra ~ Humas FEB UI
DEPOK – (29/12/2020) Gubernur Bengkulu, Dr. drh. H. Rohidin Mersyah, M.M.A. mendatangi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) dalam rangka menjalin perjanjian kerjasama di dunia pendidikan untuk meningkatkan kualitas SDM di pemerintah daerah Bengkulu, pada Selasa (29/12/2020).
Rohidin Mersyah menyampaikan maksud kedatangannya ke FEB UI, bahwa aparatur sipil negara (ASN) di pemerintah daerah (pemda) Bengkulu perlu dibekali pengetahuan dan pelatihan mengenai cara mengelola keuangan daerah. Maka, kami memilih FEB UI, sebagai universitas terbaik di Indonesia untuk menjalin perjanjian kerjasama di bidang pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan.
Sambung Rohidin, kami ingin mengirim 4-5 ASN setahun untuk mengambil program Master/Magister (S-2) di Bidang Ekonomi yang mempunyai kriteria usia 25 sampai 34 tahun dengan latar belakang lulusan S-1 Bidang Ekonomi terbaik. Dalam perjanjian kerjasama nantinya, kami ingin melakukan pembayaran pendidikan di awal saja secara keseluruhan sampai lulus untuk mempermudah mengurus administrasi anggaran daerah. Selain itu, kami ingin mengambil satu paket sekaligus, tak hanya belajar tetapi ASN kami diberikan peningkatan lainnya berupa pelatihan dan pendampingan yang bisa meningkatkan skill dalam mengelola keuangan.
Pj. Dekan FEB UI, Dr. Beta Yulianita Gitaharie menyambut baik dan mendukung inisiatif kerjasama yang dicanangkan oleh Gubernur Bengkulu. Menindaklanjuti kerjasama tersebut, FEB UI dan Gubernur Bengkulu perlu menandatangani perjanjian MoU (Memorandum of Understanding) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) sebagai dokumen/bukti legalitas kedua belah pihak.
“Nantinya para mahasiswa dari pemda Bengkulu yang sedang menempuh pendidikan di FEB UI, apabila ingin mengambil beberapa mata kuliah yang ditawarkan sesuai kurikulum Kampus Merdeka, tentu kami persilahkan dengan tetap mengikuti aturan-aturan yang diterapkan oleh Universitas maupun Fakultas. Sementara, kami juga akan memberikan pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan skill di bidang pengauditan, akuntansi yang ditawarkan oleh lembaga FEB UI, yaitu Pusat Pengembangan Akuntansi (PPA). Selain itu, untuk bidang keuangan daerah bisa mengikuti pelatihan-pelatihan yang ditawarkan oleh Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) FEB UI. Terkait program kerjasama S-2, FEB UI memiliki banyak kerjasama, antara lain dengan Kementerian Keuangan, Kementerian Perdagangan, Bappenas, Badan Pusat Statistik, dan lainnya,” jelas Beta.
Turut dihadiri juga oleh Erni Sukmadini Asikin, Asisten Manajer Pendidikan Program S-1 – S-3 FEB UI, Tridianto Subagio, Kepala Bagian Humas dan KIP FEB UI, Rintis Dosie Swastika, Kepala Bagian Legal dan CDC FEB UI. (hjtp)