Disertasi Fitra Dharma Kaji Kompetisi Politik dan Kapasitas Keuangan Daerah
Nino Eka Putra – Humas FEB UI
DEPOK – Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia mengadakan sidang terbuka Promosi Doktor Fitra Dharma (1106045222) yang belangsung di gedung Pascasarjana, pada Rabu (18/7/2018).
Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Prof. Nachrowi Djalal Nachrowi, Ph.D., dengan pembimbing, Prof. Akhmad Syakhroza, Ph.D. (Promotor), Dr. Dwi Martani (Ko-Promotor 1), Dr. Mahjus Ekananda (Ko- Promotor 2). Selaku tim penguji, Prof. Dr. Lindawati Ghani, Dr. Ancella A. Hermawan, Muliadi Widjaja, Ph.D., dan Dr. Trisacti Wahyuni.
Penulisan disertasi yang diangkat oleh Promovendus, berjudul “Peran Kompetisi Politik dan Kapasitas Keuangan Daerah Pada Pengaruh Kinerja Pemerintah Daerah dan Political Budget Terhadap Perolehan Suara Kepala Daerah Incumbent Pada Pemilukada”.
Kinerja pendidikan dan political budget belanja bantuan sosial secara langsung mempengaruhi perolehan suara kepala daerah incumbent. Hal ini menguatkan dengan temuan Happy, 1992; Brender, 2003; Ahmedov dan Zhuravskaya, 2004 dan Drazen dan Eslava, 2010. Kompetisi politik berperan bersama kinerja dan political budget bansos meningkatkan perolehan suara incumbent. Hal ini sesuai dengan Ferejohn (1986) yang membuktikan bahwa pemilih akan membandingkan program para kandidat dan memilih yang terbaik.
Kinerja dan political budget bansos juga tergantung dengan kapasitas keuangan daerah. Kapasitas keuangan daerah menjadi faktor yang memoderasi pengaruh kinerja dan political budget belanja bantuan sosial. Karakteristik masyarakat membuat perbedaan pengaruh. Kinerja direspon lebih tinggi oleh masyarakat di kabupaten sedangkan belanja bantuan sosial justru direspon lebih tinggi oleh masyarakat kota jika belanja bantuan sosial yang diberikan dalam jumlah yang besar.
Pada masyarakat di pulau Jawa, pada tingkat kompetisi politik yang tinggi kinerja pendidikan, kesehatan dan political budget bansos direspon lebih baik dibandingkan dengan masyarakat di luar pulau Jawa. Hal ini menunjukkan sikap paternalistik di pulau Jawa yang tinggi menghargai dengan baik kinerja ataupun belanja sosial yang merupakan manfaat jangka pendek para kepala daerah incumbent.
Pada Pemda dengan masyarakat dengan tingkat kemiskinan rendah relatif merespon lebih tinggi terhadap kinerja pendidikan, kesehatan, ketika diuji bersama kompetisi politik. Tetapi, masyarakat pada Pemda dengan tingkat kemiskinan tinggi, merespon bansos lebih tinggi dibandingkan masyarakat dengan tingkat kemiskinan rendah.
Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris pengaruh kinerja pemerintah daerah (Pemda) dan political budget belanja bantuan sosial terhadap perolehan suara kepala daerah incumbent serta pengaruh faktor kompetisi politik dan kapasitas keuangan daerah sebagai variabel moderasi terhadap perolehan suara kepala daerah incumbent.
Dengan demikian, Dewan Pimpinan sidang terbuka promosi doktor memutuskan Fitra Dharma dinyatakan lulus dengan predikat Sangat Memuaskan dan berhasil mendapat gelar Doktor yang ke-61 Bidang Ilmu Akuntansi. Selamat kepada Dr. Fitra Dharma! (Des)
