Penandatanganan Agreement of Implementation antara FEB dan LPEM UI dengan Shanghai Advanced Institute of Finance SJTU
Rifdah Khalisha – Humas FEB UI
DEPOK – (25/1/2024) Fakultas Ekonomi dan Bisnis serta Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Universitas Indonesia secara resmi menandatangani Agreement of Implementation (AoI) mengenai strategic collaboration dengan Shanghai Advanced Institute of Finance, Shanghai Jiao Tong University, di Ruang Djokosoetono, Gedung Dekanat FEB UI Depok, pada Kamis (25/1).
Perjanjian AoI dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat ini ditandatangani oleh Teguh Dartanto Ph.D. (Dekan FEB UI), Chaikal Nuryakin, Ph.D. (Kepala LPEM FEB UI), Tu Guangshao (Executive Director, SAIF SJTU), dan Hu Jie (Professor & Executive Director, SAIF SEA Center).
Turut hadir pihak FEB UI, Arief Wibisono Lubis, Ph.D. (Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan), Dr. Dyah Setyaningrum (Kepala DOSPEM-IR), Prof. Dr. Irwan Adi Ekaputra, M.M (Ketua Departemen Manajemen), Vid Adrison, S.E., M.A., Ph.D. (Ketua Departemen Ilmu Ekonomi), Sri Rahayu Hijrah Hati, M.Si., Ph.D. (Sekretaris Program Studi Pascasarjana Ilmu Manajemen), dan Luluk Widyawati, S.E., M.Bus., Ph.D. (Ketua Program Studi S1 Akuntansi).
Sementara perwakilan LPEM UI yang hadir pada acara ini, Dr. Hera Susanti (Associate Director LPEM), Dr. Mohamad Dian Revindo (Associate Director LPEM), dan Jahen F. Rezki (Associate Director for Research, LPEM FEB UI). Lalu dari SAIF SJTU, Tian Jingjing (Executive Director, SAIF SEA Center, Jakarta Office) dan Wu Ying (Assistant Director, SAIF SEA Center).
Teguh mengutarakan, kegiatan ini mencatatkan tonggak penting kerja sama resmi perdana antara FEB UI dengan universitas di China, “Tentu sebuah kehormatan bagi kami bahwa SAIF merupakan business school pertama di China yang berkolaborasi dengan FEB UI. Terlebih mengingat SAIF saat ini sudah terakreditasi AACSB, lalu SAIF Master of Finance menduduki peringkat No. 2 di Asia dan No. 17 secara global oleh the Financial Times sejak 2021.”
Tak terbatas pada kerja sama dalam penyelenggaraan tri dharma perguruan tinggi, research collaboration, dan executive education saja, Teguh berharap momentum ini adalah awal dari serangkaian kolaborasi akademik yang dinamis dan berkelanjutan.
Dengan penuh keyakinan, Tu Guangshao menyoroti pentingnya menggagas kerja sama antara pemerintah, pelaku bisnis, serta peran aktif dari masyarakat dalam hubungan antara Indonesia dan China.
SAIF menegaskan, di tengah berkembangnya kerja sama government to government dan business to business, dimensi people to people tak boleh terlupakan. Hal tersebutlah dasar kuat yang mendorong SAIF untuk mengembangkan kolaborasi strategis dengan FEB UI dan melibatkan mitra strategis LPEM UI. Pihaknya melihat kinerja ekonomi ASEAN, termasuk Indonesia, menunjukkan potensi yang semakin menjanjikan untuk menghadapi ketidakpastian ekonomi global.
Kemudian, Chaikal berharap terbentuknya kerja sama ini mampu membuka pintu bagi LPEM untuk dikenal di tingkat internasional sebagai pusat penelitian bidang ekonomi dan sosial yang unggulan. Maka, cakrawala gagasan pemikiran dan pengaruh LPEM akan semakin luas melalui kegiatan penelitian, konsultasi, dan pendidikan.
Kolaborasi ini terinisiasi setelah FEB UI dan LPEM UI diundang untuk menghadiri ‘Seminar on Business Education Cooperation and Forum on Chinese Enterprises Investing in ASEAN’ yang diselenggarakan oleh SAIF SJTU di Shanghai, pada 9 – 12 Januari 2024 lalu.
