Promosi Doktor PPIA FEB UI, Wulan Rahmawati Uji ‘Koneksi Politik, Kualitas Laporan Keuangan dan Manajemen Risiko Perusahaan: Implikasi Terhadap Biaya Utang di Indonesia’

Promosi Doktor PPIA FEB UI, Wulan Rahmawati Uji ‘Koneksi Politik, Kualitas Laporan Keuangan dan Manajemen Risiko Perusahaan: Implikasi Terhadap Biaya Utang di Indonesia

 

Rifdah Khalisha – Humas FEB UI

DEPOK – (23/01/2024) Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi (PPIA) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, mengadakan sidang terbuka Promosi Doktor Wulan Rahmawati, yang berlangsung di Gedung Departemen Manajemen FEB UI, Selasa (23/01)

Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Prof. Dr. Budi Frensidy, S.E., M.Com., dengan pembimbing  Prof. Dr. Sylvia Veronica Nalurita Purnama Siregar, S.E., Ak., CA., CSRS., CSRA. (Promotor) dan Elvia Rosantina Shauki, Ph.D., MBA, CA, B.Acc. (Ko-Promotor I) dan Dr. Viska Anggraita, S.E., M.S.Ak. (Ko-Promotor II). Selaku tim penguji, Prof. Sidharta Utama, S.E., M.B.A., Ph.D., CFA. (Ketua Penguji), Dr. Ancella Anitawati Hermawan S.E., MBA., CA., ACMA., CGMA., Desi Adhariani S.E., M.Si., Ph.D., Dr. Gede Harja Wasistha, S.E., dan Dr. Robiyanto, S.E., M.M.

Dr. Wulan Rahmawati mengangkat disertasi yang berjudul ‘Koneksi Politik, Kualitas Laporan Keuangan dan Manajemen Risiko Perusahaan: Implikasi Terhadap Biaya Utang di Indonesia’ pada sidang terbuka ini.

Pada penelitiannya, Promovenda Wulan menggunakan rerangka resource dependence theory, resource-based view theory, dan agency theory. Penelitian bertujuan menguji implikasi dari koneksi politik, kualitas laporan keuangan, dan manajemen risiko perusahaan terhadap biaya utang perusahaan.

Penelitian menawarkan kebaruan terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Selain itu, berdasarkan hasil pengujian, penelitian menemukan beberapa hal sebagai berikut. Pertama, koneksi politik dan kualitas laporan berpengaruh negatif terhadap biaya utang, sedangkan manajemen risiko perusahaan berpengaruh positif terhadap biaya utang. Dengan mempertimbangkan peran moderasi koneksi politik, penelitian ini juga menemukan bahwa koneksi politik tidak berperan dalam memperlemah pengaruh negatif antara kualitas laporan keuangan dan biaya utang, sedangkan koneksi politik ditemukan memperlemah pengaruh negatif antara manajemen risiko dan biaya utang.

Selanjutnya, penelitian ini juga menemukan bahwa pandemi COVID-19 berperan dalam memperkuat pengaruh negatif antara kualitas laporan keuangan dan biaya utang, memperlemah pengaruh negatif antara koneksi politik dan biaya utang, serta tidak berperan dalam memperkuat pengaruh negatif manajemen risiko perusahaan dan biaya utang.

Promovenda Wulan mengutarakan, “Dengan mempertimbangkan interaksi koneksi politik dan pandemi COVID-19, penelitian ini menemukan bahwa tidak terdapat perbedaan peran moderasi koneksi politik baik pada perekonomian normal maupun pada periode pandemi COVID-19. Terakhir, dengan menggunakan serangkaian uji sensitivitas, ditemukan bahwa hasil pengujian ini bersifat robust dan terbebas dari masalah endogenitas.”

Dengan ini, Dewan Pimpinan sidang terbuka promosi doktor memutuskan, Wulan Rahmawati lulus dengan predikat Cum Laude dan berhasil meraih gelar Doktor yang ke-95 Program Pascasarjana Ilmu Akuntansi. Selamat kepada Dr. Wulan Rahmawati!