Mahasiswi Ilmu Ekonomi Raih Penghargaan Tingkat ASEAN

Mahasiswi Ilmu Ekonomi Raih Penghargaan Tingkat ASEAN

 

Nino Eka Putra ~ Humas FEB UI

DEPOK – Konferensi Internasional bertajuk S. Rajaratnam Endowment Youth Model ASEAN Conference (SRE-YMAC) diselenggarakan dengan dukungan dari Temasek Foundation Connects yang bertempat di Singapore Polytechnic, Singapura selama 5 hari (23–27/9/2018).

Konferensi ini diikuti oleh 200 mahasiswa perwakilan delegasi dari sepuluh universitas terkemuka di negara ASEAN dan juga Cina & Korea Selatan. Untuk Indonesia, khususnya Universitas Indonesia mengirimkan tiga delegasi mahasiswa, di antaranya Evita Martha Dewi (Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 2015), Christella Feniasti (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 2016), dan Rachel Diercie Dwyarie (Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, 2015).

Pada kesempatan ini, ketiga mahasiswa Universitas Indonesia berdiskusi mengenai berbagai isu yang dihadapi ASEAN, termasuk isu tenaga kerja, narkotika, dan kesehatan. Delegasi dari berbagai negara ini mencari dan memperdebatkan berbagai solusi untuk sejumlah masalah yang dihadapi negara-negara ASEAN, terutama dalam kaitannya dengan kemajuan ASEAN. Selain itu, para peserta juga mengikuti serangkaian acara yang dirancang untuk memperkenalkan budaya dari berbagai negara ASEAN.

Di malam penganugerahannya pada 27 September 2018, mahasiswi UI khususnya FEB, Evita Martha Dewi dari Program Studi Ilmu Ekonomi (2015) menjadi kebanggaan Indonesia dengan meraih penghargaan berkategori Skilled Labour dengan titel Best Delegate untuk kemampuan diplomasi.

“Saya bersyukur sekali memperoleh penghargaan kategori Skilled Labour dengan titel Best Delegate yang dinilai dari performa saya dari awal sampai akhir. Tentu, sebelum mengikuti ini, saya siapkan position paper terkait isu hangat di Indonesia dengan solusi yang tepat dalam menghadapinya dan rekomendasi kebijakan. Selain itu, saat kita berkompetisi di sana harus aktif dalam public speaking dengan memberikan ide-ide yang cemerlang,” ucap Evita Martha saat diwawancarai di lobi Dekanat, (2/10/2018).

Evita Martha Dewi selama berkompetisi di Singapura didampingi oleh Pribadi Setiyanto, S.E., M.A., selaku Kepala Pusat Kegiatan Mahasiswa FEB UI sekaligus Faculty of Advisor dan bertanggungjawab atas kondisi kesehatan anak didiknya. “Evita merupakan mahasiswa yang mempunyai wawasan luas, kematangan, dan menonjol dibandingkan dengan peserta lainnya dalam kompetisi ini. Ini merupakan prestasi mahasiswa FEB UI yang sangat membanggakan, karena Ia bisa menyisihkan banyak anggota delegasi lainnya,” kata Pribadi Setiyanto saat diwawancarai di ruang PKM FEB UI.

Menurut Evita Martha, langkah selanjutnya dari penghargaan ini mendapatkan kesempatan menjadi alumni mentor tahun depan untuk membantu peserta dalam membuat delegasi menjadi lebih bagus. “Harapan dan saran untuk mahasiswa lain, apabila dapat kesempatan untuk berkompetisi di luar negeri manfaatkan dengan sebaik mungkin untuk mengharumkan nama almamater FEB UI dan jangan pernah takut untuk mencoba,” tutupnya. (Des)