Promosi Doktor PPIM FEB UI: Building Acquisition Management Capability to Improve Strategic Integration and Acquisition Performance: A Study on Corporate Acquisitions in the ASEAN Region

0

Promosi Doktor PPIM FEB UI: Building Acquisition Management Capability to Improve Strategic Integration and Acquisition Performance: A Study on Corporate Acquisitions in the ASEAN Region

 

Rifdah Khalisha – Humas FEB UI

DEPOK – (30/12/2021) Program Pascasarjana Ilmu Manajemen (PPIM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Mohamad Oki Ramadhana (1506771136), secara daring, pada Kamis (30/12). 

Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Teguh Dartanto, Ph.D. dengan pembimbing Prof. Sri Moertiningsih S. Adioetomo, Ph.D. (Promotor), Dr. Yanki Hartijasti (Ko-Promotor 1), Dr. Biakman Irbansyah (Ko-Promotor 2). Selaku tim penguji, Prof. Dr. Adi Zakaria Afiff (Ketua Penguji), Dr. Orpha Jane, Ruslan Prijadi, Ph.D., Sari Wahyuni, Ph.D., dan Dr. Yasmine Nasution.

Pada sidang terbuka ini, Promovendus Mohamad Oki mengangkat disertasinya yang berjudul “Building Acquisition Management Capability to Improve Strategic Integration and Acquisition Performance: A Study on Corporate Acquisitions in the ASEAN Region.” 

Studi sebelumnya menunjukkan bahwa akuisisi perusahaan memiliki tingkat kegagalan yang tinggi dan masih belum berkembangnya penelitian akuisisi tentang kapabilitas manajemen akuisisi perusahaan dalam konteks korporasi besar. Di sisi lain, organisasi di dunia usaha  pada era ekonomi terbuka baru menganggap akuisisi sebagai strategi menarik untuk mencapai pertumbuhan bisnis di masa depan  agar mampu bertahan dan bersaing.

Beranjak dari hal tersebut, Promovendus Mohamad Oki menjalankan penelitian untuk mengatasi kesenjangan tersebut dengan mengidentifikasi faktor-faktor kunci di balik keberhasilan akuisisi perusahaan yang mencakup keseluruhan fase, mulai dari pra, pertengahan, hingga pasca akuisisi. Terlebih, analisis ketergantungan jalur pada tiga langkah utama proses akuisisi saat ini masih kurang mendapat perhatian dalam penelitian.

Metodologi penelitiannya adalah metode kuantitatif dengan menggunakan Structural Equation Method (SEM) dan melibatkan 51 responden dari 219 perusahaan besar di negara-negara ASEAN yang melakukan akuisisi sebagai perusahaan pengakuisisi.  Responden terdiri atas seorang perwakilan dari tim manajemen puncak setiap perusahaan, termasuk eksekutif C-Suite atau kepala unit bisnis terkait yang pernah terlibat dalam transaksi akuisisi.

Mohamad Oki mengungkapkan, “Temuan penelitian menunjukkan bahwa anteseden dari seperangkat perilaku organisasiyakni kewirausahaan perusahaan, budaya organisasi, dan proses pembelajaran akuisisisecara positif berfungsi sebagai dasar akuisisi perusahaan serta berkontribusi pada pengembangan dan efektivitas kemampuan manajemen akuisisi.”

“Hasil empiris pun mengindikasikan kemampuan manajemen akuisisi perusahaan secara signifikan memengaruhi integrasi strategis dan kinerja akuisisi perusahaan yang mengakuisisi,” imbuhnya.

Kontribusi utama penelitian ini terhadap bidang manajemen strategis, di antaranya memberikan gambaran komprehensif tentang keseluruhan proses akuisisi; menyelidiki peran akuisisi kemampuan konfigurasi ulang secara mendalam; memungkinkan pendekatan lebih lengkap terhadap kinerja akuisisi secara keseluruhan; memperluas aplikasi pada studi pandangan kapabilitas dinamis; mempelajari perilaku akuisisi di perusahaan besar di pasar negara berkembang, seperti Indonesia dan negara-negara ASEAN; dan memberikan pemahaman menyeluruh kepada para praktisi tentang strategi integrasi sumber daya dan kapabilitas secara konsisten dalam akuisisi untuk memberikan keunggulan kompetitif saat melayani perluasan pasar.

Dewan Pimpinan sidang terbuka promosi doktor memutuskan, Mohamad Oki Ramadhana (1506771136) lulus dengan predikat Memuaskan dan berhasil meraih gelar Doktor yang ke-300 Bidang Ilmu Manajemen Stratejik. Selamat kepada Dr. Mohamad Oki Ramadhana! (ts)