Promosi Doktor PPIM FEB UI, “Impact of Institutional Context and Dynamic Capabilities to Boost Indonesia SME’s International Business”

0

Promosi Doktor PPIM FEB UI, Impact of Institutional Context and Dynamic Capabilities to Boost Indonesia SME’s International Business”

 

Nino Eka Putra ~ Humas FEB UI

DEPOK – (11/1/2022) Sidang terbuka Promosi Doktor Apung Sumengkar, dilaksanakan oleh Program Pascasarjana Ilmu Manajemen (PPIM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesiasecara online, pada Selasa (11/1).

Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Prof. Nachrowi Djalal Nachrowi, Ph.D., dengan pembimbing Prof. Rhenald Kasali, Ph.D. (Promotor), Dr. Setyo Hari Wijanto (Ko-Promotor 1), Dr. Lily Sudhartio (Ko-Promotor 2). Selaku tim penguji, Sari Wahyuni, Ph.D. (Ketua Penguji), Avanti Fontana, Ph.D., Dr. Mohammad Hamsal, Riani Rachmawati, Ph.D., dan Dr. Rizal Edy Halim.

Promovendus Apung Sumengkar mengangkat disertasinya yang berjudul Impact of Institutional Context and Dynamic Capabilities to Boost Indonesia SME’s International Business.” Studi ini mencoba memahami bagaimana logika dominan dinamis dirangsang dan mempengaruhi kinerja perusahaan dengan mengupayakan kesesuaian strategis dinamis.

Beberapa ahli percaya bahwa internasionalisasi dapat meningkatkan daya saing dan prospek kelangsungan hidup Usaha Kecil Menengah (UKM) (Zhou dan Wu 2014; Lee et al. 2012). Sarjana lain telah mengidentifikasi 3 faktor kunci yang mempengaruhi internasionalisasi UKM, yaitu (1) Konteks institusional (Li, 2013); (2) Kapabilitas dinamis spesifik pemilik (Chittoor, et al., 2017); (3) Kapabilitas dinamis organisasi (Mudalige et al, 2018).

Namun, penelitian yang mengkaji interaksi dinamis antara ketiga faktor tersebut terhadap kinerja internasionalisasi UKM masih terbatas, terutama dalam konteks negara berkembang seperti Indonesia. Kajian ini dimaksudkan untuk mengisi gap penelitian tersebut dengan mengukur pengaruh konteks institusional, kapabilitas dinamis spesifik pemilik, dan kapabilitas dinamis organisasi terhadap kinerja ekspor UKM Indonesia.

Hasil empiris dari 88 usaha kecil pengekspor di Indonesia menunjukkan bahwa kapabilitas dinamis organisasi sangat dipengaruhi oleh konteks kelembagaan, terutama regulasi pemerintah dan dukungan budaya. Sementara itu, kapabilitas dinamis spesifik pemilik secara empiris terbukti tidak dipengaruhi konteks kelembagaan, dan perlu dimediasi oleh kapabilitas dinamis organisasi untuk mempengaruhi kinerja. Terakhir, kinerja UKM pengekspor terbukti secara langsung dipengaruhi secara signifikan oleh konteks kelembagaan dan kapabilitas dinamis organisasi.

Dewan Pimpinan sidang terbuka promosi doktor memutuskan, Apung Sumengkar lulus dengan predikat Memuaskan dan berhasil meraih gelar Doktor yang ke-302 Bidang Ilmu Manajemen Stratejik. Selamat kepada Dr. Apung Sumengkar! (hjtp)